Cari Tahu Contoh Strategi Pemasaran yang Cocok Untuk Bisnis Sobat Folio

20 Juni 2024
Contoh Strategi Pemasaran

Setelah menentukan target pasar, penting untuk membuat strategi pemasaran yang efektif. Strategi pemasaran atau marketing strategy yang baik tidak hanya membantu dalam menarik perhatian pelanggan, tetapi juga dalam mempertahankan loyalitas mereka.

Ada beberapa contoh strategi pemasaran, seperti misalnya menentukan brand postioning, menggunakan media sosial, memberikan promo dan diskon, dan melakukan endorsement.

Yuk, simak penjelasan lebih lengkapnya di sini.

Contoh Strategi Pemasaran Pada Usaha

Beberapa contoh marketing strategy yang bisa Anda terapkan untuk meningkatkan penjualan, di antaranya:

Menentukan Brand Positioning

Menentukan brand positioning adalah langkah awal yang krusial. Kenapa? Sebab, brand positioning berarti menentukan bagaimana produk atau jasa Anda dilihat di mata konsumen agar menjadi pembeda dari kompetitor.

Misalnya, produk atau jasa Anda dikenal sebagai merek yang mewah, ramah lingkungan, atau ekonomis. 

Untuk menentukan brand positioning, Anda bisa meriset kebutuhan, keinginan, dan masalah yang dihadapi oleh target audiens, memahami apa keunggulan serta keunikan dari produk yang tidak dimiliki oleh pesaing, dan mempertimbangkan kekuatan dan kelemahan brand Anda.

Positioning yang jelas akan membentuk ingatan dan presepsi tertentu di benak pelanggan sehingga mereka memahami brand tersebut dan secara tidak langsung akan meningkatkan brand awareness dari produk tersebut.
Contohnya: 
  • Nike
Positioning: Merk olahraga yang memberdayakan semua atlet dari semua kalangan

Pesan yang disampaikan: “Just Do It”  

  • Apple

Positioning: Merk teknologi premium yang menawarkan produk dengan spesifikasi & kualitas tinggi, desain elegan, dan inovasi canggih

Pesan yang disampaikan: “Think Different”.

Memanfaatkan Media Sosial

Di zaman sekarang, apabila bisnis Anda tidak mengandalkan dan memanfaatkan media sosial dengan baik amat disayangkan.

Sebab, media sosial adalah alat yang memberikan berbagai manfaat untuk bisnis, seperti menjangkau audiens yang luas dan membangun hubungan dengan pelanggan di mana saja dan kapan saja. 

Platform seperti Instagram, Facebook, Twitter, dan Tiktok membantu Anda untuk berinteraksi langsung dengan calon konsumen serta membantu Anda untuk membangun brand awareness melalui konten-konten menarik yang Anda bagikan.

Melansir dari survey Sprout Social pada tahun 2024 mengatakan bahwa 78% konsumen lebih percaya dengan kehadiran brand di media sosial. 

Selain, menargetkan audiens secara organic, media sosial juga dapat membantu Anda untuk lebih lagi menjangkau konsumen secara luas melalui penggunaan iklan berbayar seperti Google Ads, Facebook Ads, atau Instagram Ads maupun live streaming.

Membangun usaha di tempat strategis

Memilih lokasi usaha yang strategis menjadi salah satu faktor penting dalam strategi pemasaran terutama untuk bisnis offline

Lokasi yang mudah diakses oleh target pasar dapat menarik lebih banyak pelanggan sehingga meningkatkan penjualan.

Contohnya, membuka minimarket di lingkungan perkantoran yang memiliki potensi yang besar, karena memiliki jumlah karyawan yang banyak dan membutuhkan barang – barang keperluan sehari – hari, seperti makanan ringan, minuman untuk memenuhi kebutuhan harian mereka.

Nah, bagi Sobat Folio yang tertarik untuk membuka usaha minimarket, ada beberapa tips untuk memulainya seperti menentukan konsep minimarket, membuat rencana bisnis, hingga mengatur keuangan dengan baik. Untuk lebih jelasnya. Yuk, simak artikel ini: Ketahui Potensi dan Cara Memulai Usaha Minimarket.

Melakukan endorsement melalui influencer

Influencer yang memiliki jumlah pengikut yang cukup banyak dan memiliki engagement yang tinggi tak jarang jadi tujuan suatu brand untuk melakukan endorsement terhadap produk dan layanan mereka.

Endorsement adalah bentuk rekomendasi yang dilakukan oleh seseorang atau pihak tertentu untuk mempromosikan suatu produk atau jasa dengan tujuan untuk meningkatkan brand awareness dan mendongkrak penjualan.

Sebab, rekomendasi dari seseorang yang dipercaya banyak orang sering dianggap lebih meyakinkan dibandingkan dengan iklan biasa.

Menawarkan Promo dan Diskon

Memberikan promo dan diskon adalah salah satu cara lama strategi pemasaran yang terbukti masih efektif sampai saat ini untuk menarik pelanggan baru dan membangun loyalitas pelanggan untuk membeli kembali produk tersebut.

Pada dasarnya, konsumen mana yang tidak suka dengan diskon, bukan? Jika dilihat dari tingkah lakunya, hal pertama yang diperhatikan ketika ingin membeli produk adalah ada atau tidaknya potongan harga.

Buatlah strategi yang benar saat mengatur promo, seperti diskon pada hari-hari atau momen tertentu, diskon untuk pembelian pertama, diskon karena sudah menginstall aplikasi, memberikan diskon dengan minimal pembelian, diskon buy one get one, atau cashback.

Pastikan untuk membuat wording atau tulisan yang menarik saat memberikan promo atau diskon agar mengundang ketertarikan pelanggan untuk berbelanja.

Mengadakan Event Marketing

Event marketing adalah salah satu strategi pemasaran yang dilakukan dengan cara memperkenalkan produk kepada konsumen.

Terdapat berbagai jenis event marketing, seperti workshop, webinar, seminar, atau event launching.

Acara ini dapat dilakukan secara online maupun offline sehingga dapat meningkatkan keterlibatan pelanggan yang dapat berdampak terbentuknya sebuah komunitas, memperluas jaringan bisnis, dan meningkatkan penjualan produk. 

Adapun langkah-langkah untuk melaksanakan program ini, yaitu menetapkan tujuan dan budget anggaran, tentukan target market peserta, manfaatkan pembicara untuk memberikan motivasi, mencari tempat acara, dan bagaimana taktik marketing dan promosinya.

Membuat Program Affiliate

Contoh strategi pemasaran ini mungkin sudah tidak asing lagi terdengar, atau mungkin tanpa sadar Sobat Folio sudah pernah menggunakannya.

Program affiliate adalah strategi yang dilakukan oleh bisnis dengan cara memberikan insentif kepada pelanggan yang berhasil mengajak orang lain (calon pelanggan) untuk membeli produk atau layanan mereka. Insentif ini dapat berupa diskon, atau rewards

Dalam sistem ini, affiliator sebutan bagi orang yang melakukan affiliate akan mendapatkan komisi setiap kali terjadinya transaksi melalui tautan atau kode referensi yang mereka bagikan.

Strategi pemasaran ini sangat efektif untuk mendorong terjadinya penjualan karena produk atau layanan Sobat Folio mendapatkan testimoni jujur dan langsung oleh affiliator yang akan meningkatkan kepercayaan oleh pelanggan.

Selain itu, affiliate marketing dapat menjangkau pelanggan baru melalui followers affiliator tanpa mengeluarkan banyak dana di awal, sebab pembayaran komisi akan dilakukan ketika terjadinya penjualan.

Tetap menjaga loyalitas pelanggan

Selain menjangkau pelanggan baru, maka jangan pernah lupa untuk mempertahankan pelanggan setia dan loyal.

Pelanggan yang loyal tidak hanya cenderung melakukan pembelian ulang, tetapi dapat merekomendasikan produk atau layanan kepada orang lain.

Ada berbagai strategi untuk menjaga loyalitas pelanggan, seperti menawarkan potongan harga khusus atau program rewards point.Lebih lanjut, program loyalitas ini dapat dikelola loh dengan menggunakan aplikasi kasir. Nah, salah satunya dengan menggunakan aplikasi kasir Foliopos. Aplikasi ini mampu untuk mengatur promo, poin, mencatat retur, dan lainnya. Cari tahu lebih lengkap di sini, yuk: Aplikasi Kasir yang Menyediakan Layanan Kepuasaan Pelanggan.

Cara Membuat Strategi Pemasaran

Membuat strategi pemasaran yang efektif adalah langkah penting untuk memastikan keberhasilan bisnis Sobat Folio. Lihat langkah-langkah berikut, yuk

  • Analisis pasar: pahami market research untuk mengevaluasi keadaan internal dan eksternal pasar dengan metode SWOT (Strengths, Weakness, Opportunities, Threats). Lakukanlah analisis mengenai kebutuhan pelanggan, pesaing, dan tren.
  • Menetapkan tujuan pemasaran: tetapkanlah tujuan yang terukur, spesifik, dan dapat dicapai. Tujuan ini dapat berupa kesadaran akan merk, meningkatkan jumlah leads, meningkatkan revenue, atau memperluas pangsa pasar. 
  • Menentukan target pasar: identifikasi siapa target pasar Anda berdasarkan kelompok umur, geografis, behaviour, masalah, dan tujuan mereka. Analisis ini dapat membantu memahami siapa yang akan membeli produk atau layanan Anda.
  • Memilih marketing channel: pilihlah channel marketing yang paling efektif untuk menjangkau target pasar Anda, meliputi media sosial, email marketing, ads, SEO, content marketing, event marketing, dan lain-lainnya.
  • Tetapkan pesan yang ingin disampaikan: buat pesan yang jelas dan menarik. Pesan ini harus mengkomunikasikan nilai unik dari produk atau layanan Anda. Gunakanlah bahasa yang mudah dipahami target pasar Anda.
  • Menetapkan anggaran marketing: alokasikan dana untuk setiap kegiatan marketing Anda. Anggaran ini termasuk biaya iklan, promosi, dan produksi konten.
  • Jalankan dan lakukan evaluasi: setelah semua siap, laksanakan marketing campaign Anda dan pantau kinerja campaign secara berkala. Gunakan metrik yang relevan seperti traffic, conversion, dan ROI (Return on Investment).

Jika ingin membangun strategi marketing untuk usaha, Sobat Folio bisa menggunakan contoh dan langkah-langkah di atas. Selalu ingat, bahwa kesuksesan pemasaran tidak datang secara instan tetapi melalui perencanaan yang matang dan eksekusi yang tepat.

Setelah menyusun strategi pemasaran, cobalah untuk memikirkan bagaimana Sobat Folio mengelola usahanya, misalnya cara mengatur stok, menjalankan transaksi penjualan, sampai dengan pembuatan laporan. Saat ini, ada teknologi yang mempermudah pengelolaan bisnis Anda dengan berbagai fitur unggulannya, yuk, cari tahu alasan kenapa Sobat Folio perlu menggunakan software tersebut, di sini: 4 Alasan Bisnis Anda Harus Menggunakan Aplikasi Kasir Online.
Whatsapp Sales Whatsapp Support 1 Whatsapp Support 2 Telephone Office